Alur Pendaftaran CPNS 2020

1. Membuat Pendaftaran

• Klik tautan atau link website pendaftaran (yang telah ditetapkan)
• Isi formulir registrasi yang muncul
• Pastikan isian data pribadi sesuai dengan KTP
• Pastikan isian formasi dan pendidikan yang dilamar sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dimiliki
• Kirim pendaftaran untuk memproses pendaftaran dan memperoleh nomor registrasi pendaftaran
• Cetak tanda bukti pendaftaran
  • Tanda bukti pendaftaran berupa file dalam format PDF yang dapat disimpan di flashdisk dan dapat dicetak di tempat lain
  • Tanda bukti pendaftaran yang sudah dicetak dibawa pada saat verifikasi dokumen lamaran di panitia penerimaan CPNS masing-masing instansi.

2. Melakukan Verifikasi Dokumen

• Verifikasi dokumen dilakukan oleh panitia penerimaan CPNS yang ada di masing-masing instansi yang dilamar
• Dokumen lamaran dibawa oleh pelamar yang bersangkutan
• Verifikasi dokumen tersebut untuk memastikan kesesuaian data pelamar pada isian formulir pendaftaran dan pilihan formasi serta pendidikan apakah telah terisi dengan data yang benar.

3. Mengikuti Ujian Seleksi Masuk Pada Waktu Yang Telah Ditentukan

Jadwal ujian seleksi CPNS dapat dilihat pada tautan Jadwal Pelaksanaan Seleksi CPNS. Setelah mengikuti ujian seleksi masuk, Anda dapat melihat hasil seleksi pada tanggal pengumuman. Hasil seleksi ujian dpat dilihat pada tautan Hasil Seleksi CPNS Nasional dengan memasukkan nomor peserta ujian.

Ujian pertama yang akan diikuti oleh peserta yang telah melakukan verifikasi berkas, yaitu Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Pada tahun 2019 soal-soal SKD akan dibuat dengan standar HOTS (High Order Thinking Skill) atau keterampilan berpikir tatanan tinggi dan menggunakan sistem penilaian CAT (Computer Assissted Test).

Setelah lolos Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), peserta akan mengikuti ujian tahap selanjutnya dalam Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Berdasarkan pedoman resmi pembuatan materi kisi-kisi soal CPNS yang ditetapkan pemerintah bagi kementerian, lembaga, dan instansi pemerintah yang mengadakan ujian SKB, maka bentuk ujian SKB dapat berupa ujian tertulis, tes psikologi lanjutan, wawancara dan/atau ujian praktek.